Inilah langkah-langkah yang harus dilakukan pihak yang berwajib untuk menemukan kedua tersangka korupsi ini :
1. Nazaruddin : Pengacaranya atau temannya sudah menjenguk. pasti tahu dong tempatnya. Tangkap dan gampar bila perlu agar memberi tahu keberadaan Nazaruddin . Anak-anak Nazaruddin pasti juga keberadaan Bapaknya.
2. Ibu Nunun, : Suaminya mantan Wakapolri sudah tahu keberadaannya, anak-anaknya juga pasti tahu. Lagi pula Ibu Nunun itu menderita penyakit lupa, jadi tidak mungkin bisa bepergian ke mana-mana tanpa pendamping. Cari tahu pendampingnya yang pasti keluarga terdekat.
3. Gunakan debt collector negara Singapore atau Thailand untuk mencari keberadaan Nazaruddin dan Ibu Nunun tersebut.
4. Cabut segera masa berlaku passport kedua tersangka tersebut.
5. Keluarkan segera red notice ke interpol agar kedua tersangka tidak leluasa bergerak.
6. Polisi, Kemenlu, Menkoinfo dan Menhunkam harus membantu segera, jangan pakai tunggu administrasi segala. Proaktif jangan males. HP mereka segera dilacak dong.
7. Bila kita mau menginap di hotel atau penginapan, pasti dimintai KTP atau identitas lainnya. Minta bantuan negara Singapore dan Thailand agar KTP kedua tersangka dikenali dan dilaporkan ke polisi.
8. Kalau negara Singapore dan Thailand tidak mau kerja sama. Kita serbu negara tersebut dan hancurkan. Jangan berani-berani menyembunyikan tersangka korupsi. Urusan internasional belakangan. Serbu dulu. Urusan belakangan. Rakyat pasti mendukung.
9. Sejauh-jauhnya melarikan diri, mereka akan capek dan tidak tenang hidupnya. Mereka akan merasa was-was selalu, curiga sana-sini. Pokoknya pasti tidak nyaman menjadi pelarian karena akan dihantui ketakutan. Sedih pasti bila melihat dirinya dicermin.
10. Jadi baliklah ke Indonesia dan hadapi proses hukum yang berlaku. Kalau tidak bersalah, mengapa harus takut. Kalau takut pasti bersalah. Pengacara top pasti bisa membebaskan mereka kalau mereka tidak bersalah.
Dengan menerapkan ke-10 langkah diatas maka saya yakin kedua tersangka akan segera ditemukan dalam waktu singkat. Dijamin, ketemu. Yang penting ada niat nggak untuk membawa mereka pulang.
******
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !